Petualangan saya dan teman - teman saya dimulai kembali , kali ini kami mencoba menerobos masuk ke dunia lain . Yupz , sore hari tanggal 10 Maret 2011 kami pergi mengunjungi Rumah Hantu di Bekasi Square . Sebenarnya sudah lama kami ingin pegi kesana , namun waktu jua lah yang menentukan karena kami terlalu sibuk kuliah dan menyibukkan diri , hahaa
Selalu di tunda - tunda tapi akhirnya kesampean juga . Walaupun kami hanya berenam , karena seharusnya yang ikut serta itu sekitar satu kelas lahh . Tapii ya gituu deh , karena berbagai alasan hanya kami berenam lah yang pergi ke Dunia Lain tersebut .
Selesai kuliah , kami berunding dahulu barulah kami sepakat pergi kesana .
Bermodal nekat saya dan Githa langsung naik angkot 25 ke BS padahal kami sudah jarang naik angkot ini , ga tau harus turun dimana . Biasanya saya dan teman - teman yang lain naik angkot ini hanya sampai Giant - MM saja , haha . Setelah naik Fly Over , tiba - tiba Githa memberhentikan angkot tersebut . 'Udah nyampe' katanya , 'padahal tadi gw ngasal yan' . Untungnya ga sampe kelewat jauh , hahaha. O iya tentunya kalian masih ingat kan dengan teman saya yang satu ini kan ? Bagi yang belum kenal , silahkan baca post saya sebelumnya . Balik maning ke Laptop ! Tiba d BS , satu kata yang terucap dari bibir kami berdua 'sepiii!!!' Teman - teman yang lain belum juga datang jadi saya dan githa hanya mutar - muter saja, naik turun eskalator sambil nyari lokasi tuh Rumah Hantu dimana . Keasyikan mutar - muter , tanpa disadari tenyata teman - teman yang lain sudah sampai di Rumah Hantu . Loh Loh Loh ? Saya dan Githa yang dari tadi disini aja ga nyampe - nyampe , cepet sekali mereka itu . haha
Saya akhirnya bertemu dengan teman saya yang lainnya , namun saya kehilangan satu teman saya yang bernama awan . Sambil menunggu kedatangan awan kami berpose - pose ria , refreshing sebelum masuk ke RH . Teman saya , Awan, ketua kelas kami lohh, sudah 3 periode dijabat olehnya . keren ga tuh ? haha , Lebayy .. Itu karena ga ada yang mau jadi ketua kelas terpaksa awan lagi yang menjabatnya . Perhatikan gambar disamping , mungkin ini foto awan beberapa tahun lalu karena ia masih terlihat '
kurus', tapi tidak untuk sekarang . Hahaha
ABUN , sebutan baru untuk teman saya yang satu ini . Biarlah kami yang mengerti apa maksud dari kata tersebut , hihii
Lanjut lagi , tak lama awan kembali dengan wajah yang sangat lelah .
Kenapa begitu ? Karena dia sudah beberapa kali bolak balik parkiran - RH untuk mencari kunci motornya yang hilang .
Kasian melihat awan yang telihat agak kurus setelah dia bolak balik , kami semua membantu mencari . Sasaran Utama adalah Parkiran , petugas disana mengatakan tidak menemukan kunci . Tapi ternyata setelah diselidiki kunci nya ada pada mereka ,
Congrats Awane ! Kuncinya ga jadi ilang , ga jadi jalan kaki dah . haha
Tak sabar , kami pun dengan berat melangkah ke pintu masuk RH . Menapaki jalan bambu menuju sebuah tirai hitam , tak terbayangkan apa yang ada di dalamnya . '
Assalamualaikum' ucap kami bersama - sama .
Ternyata belum ada apa - apa di dalamnya , karena ada satu pintu lagi menuju Rumah Hantu tersebut . Di depan pintu masuk itu kami disambut oleh petugasnya , langkah kami pun semakin berat untuk memasuki RH itu .
Tok Tok Tok ... Suara gaib yang terdengar dari dalam , menambah merinding bulu kuduk ini . Hihii Tapi ternyata itu perugas lain yang iseng mengetok - ngetok pintu agar kami takut . Di dalam kami terutama saya terkejut dengan penampakan mas - mas yang jaga . Huuhh .
Keadaan di dalam sangat gelap , tidak terlihat apa - apa . Yang terdengar hanyalah suara - suara gaib yang semakin membuat semakin merinding dan langkah kaki semakin berat . Di dalam kami disambut oleh
Setan Merah . (
Flashback : masih inget isu setan merah yang ada di sebuah rumah tua ??) Dalam pikiran saya , keren banget setan merah ini . Baru beberapa bulan yang lalu muncul di media , sudah ngetop . Hohoo
Tapi sumpah setan ini bikin shock setengah mati .
Perkataan yang pertama terucap dari bibir Githa , '
Pulang aja yuu' . Langsung saya sambut , '
Hayuu' tanpa pikir panjang saya balik badan menuju pintu masuk . Tapi pintu itu sudah dijaga oleh petugas dan Ia mendorong saya untuk tetap maju dan melanjutkan perjalanan . Semakin terasa berat langkah kami memasuki ruangan yang sangat gelap itu .
Teman saya , Muhammad Nurdiansyah namanya , tapi dia biasa dipanggil Ambon. Entah mengapa dia dipanggil Ambon , mungkin karena kulitnya yang agak hitam. Haha Lihat saja fotonya disamping kiri , foto itu diambil dengan pencahayaan yang cukup bagus jadi Ambon tidak terlihat hitam . Hihiiii
peacee !!
Tak disangka - sangka teman saya yang satu ini yang terlihat cukup berani sebelum memasuki rumah hantu , tiba di dalam sama saja seperti saya dan yang lainnya '
ketakutan' . Hahaa Tak henti - hentinya Ia membacakan ayat kursi , tapi bisa dibilang percuma .
Toh, yang jadi setan itu juga manusia . Hahahaa
Kami terus melangkah , menyusuri jalan menuku pintu keluar . Setiap tempat pasti ada setannya , mari kita absen . Mulai dari Setan Merah , Kuntilanak, Pocong, Suster Ngesot . Melihat setan - setan seperti itu sepanjang jalan saya hanya berteriak , yaa namanya juga takut bisa teriak aja . hehee Bahkan tenggorokan saya pun terasa sakitnya . Sampai di lokasi suster ngesot berada , saya yang berada di posisi paling pinggir di sebelah kanan menjadi sangat dekat dengan suster ngesot itu
. Ditambah lagi perjalanan jadi macet karena teman saya di depan takut untuk maju ,
Huwaaaaaa Panik MODE : ON . Tuh suster ngesot membelai - belai kaki saya , spontan teriakan saya menjadi tambah besar . Hahhaaa
Lalu kami melanjutkan perjalanan kembali , di depan kami disambut nenek sihir . Tidak terlalu menakutkan tapi lumayan lah . Haahaa . Perjalanan kami kembali terhenti karena teman saya , Arief Indra , biasa dipanggil Padang berhenti mendadak . Katanya '
siapa tuh di depan ngeliatin gw ?' OMG , badan Padang yang besar dan kekar itu ternyata masih takut juga dengan setan - setanan . Ga ada bedanya donk sama saya , hahaha
Akibat ulahnya itu , macet berkepanjangan terjadi . Ambon , yang posisinya dekat dengan nenek sihir tadi berusaha
menggoda nenek sihir tersebut , tentunya masih dengan rasa takut yang cukup besar . Ia menggoda nenek sihir tersebut dengan memalingkan mukanya ke arah lain , Huahahahaaha Kooocaaaaakkkk !!!!
Petugas yang ada disana menyuruh kami segera melanjutkan perjalanan , tapi Githa , yang hari itu memakai sepatu selop . Tiba - tiba bilang ke petugasnya '
Ntar dulu donk mas , sepatu saya copot nii ' . Gaswaaattt !! Sepatu copot di tempat gelap gitu , penuh dengan setan - setan pula , sepatunya malah copot. Ga lucu donk kalo sepatunya ditinggal terus cuma pake sepatu sebelah pulang ke kostan. (
Apakah kalian teringat sesuatu dengan sepatu copot sebelahh ?? hahaaa)
Saya langsung berinisiatif untuk maju ke depan , saya langsung menggandeng petugas itu . Yang penting saya segera keluar dari tempat ini , teman - teman saya pun mengikuti di belakang . Ternyata pintu keluarnya sudah sangat dekat , tapi agak terhambat karena ulah Padang . Huuuuhuuuuu
Kurang dari 5 menit kami berada di dalam , tapi terasa sangat lama . Di luar terasa sangat lega , karena bisa melihat dengan jelas , udara yang terasa sangat sejuk , tapi dengkul kami tetep saja lemass . Butuh waktu 30menit lebih untuk mengembalikan dengkul kami sperti semula .
Sambil melenturkan dengkul kami bercerita di dalam , teman saya yang bernama Blanka . Dia bilang '
ihh ga serem' . Teman - teman yang lain pun langsung membantahnya , tapi dia kembali berucap '
Soalnya tadi gw mereem ' . 'Jiaaahhhh , merem pantes aja kaga serem . Kan lw kaga ngeliat setannya ' . Hahahaa
Obrolan kami terus mengalir , tiba - tiba setan yang tadi di dalam satu persatu secara bergantian keluar .
Mungkin mereka pipis . Walaupun sudah diluar setan - setan itu tidak berekspresi. Padang mengajak kami untuk masuk kedua kalinya . Awalnya pada mau kecuali saya dan githa , kami sudah kapok . Hohoo Tapi ujung-ujungnya ga ada yang masuk lagi karena masih lemes . Kami pun memutuskan untuk datang ke rumah hantu di lain hari dengan teman - teman yang lain .
Sungguh sore yang sangat menegangkan tapi menyenangkan !! ^-